(Konten direvisi pada 12/2019) (Dicetak ulang pada 06/2020)

Orangtua baru mempunyai banyak pertanyaan tentang tidur bayi misalnya ‘Apakah normal jika bayi saya bangun beberapa kali semalam? Bagaimana mungkin dia dapat tidur sendiri? Kapankah dia akan tidur sepanjang malam?’ Jika orangtua dapat belajar lebih banyak tentang karakteristik tidur bayi, dan dengan dukungan lainnya, bayi mereka secara bertahap dapat belajar mengembangkan kebiasaan tidur yang baik dan menenangkan diri sendiri untuk tidur. Baik Anda maupun bayi Anda dapat menikmati tidur yang nyenyak.

Keadaan Tidur Bayi

• Ada beberapa keadaan dalam tidur – mengantuk, tidur ringan / bermimpi, tidur lelap, terjaga.
• Siklus tidur adalah mulai dari tidur ringan sampai tidur pulas lalu tidur ringan (lihat halaman berikut, diagram tidur bayi). Setiap siklus berlangsung beberapa belas menit pada saat masih bayi. Seiring dengan pertumbuhan bayi Anda, durasi siklus itu bertambah lama dan pada usia 3 sampai 6 tahun, setiap siklus berlangsung sekitar 90 menit seperti orang dewasa.
• Dalam tidur ringan, napas bayi Anda cepat dan kurang teratur. Tubuh dan anggota tubuhnya mungkin gemetar ringan. Pergerakan mata di bawah kelopak mata dapat terlihat (mungkin dalam keadaan bermimpi). Dia mungkin mudah terbangun karena suara atau cahaya di sekitarnya. Selama tidurnya, dia mungkin bangun sebentar beberapa kali dan itu adalah dan diperkirakan. Anda dapat membiarkannya tidur dengan menepuk-nepuknya dengan perlahan-lahan atau berbicara dengan lembut daripada menggendong dan menyusuinya.
• Selama tidur lelap, bayi Anda kurang terpengaruh oleh sekitarnya. Napasnya menjadi teratur dan tubuhnya bergerak-gerak sedikit.

Pola Tidur Bayi

Setelah kelahiran, bayi mengandalkan pada dirinya sendiri untuk bernapas dan menyesuaikan diri serta mengakomodasi lingkungan di luar rahim ibunya - termasuk suhu, cahaya/kegelapan, suara dan perawatan Anda. Bayi baru lahir belum mempunyai pola hidup siang dan malam. Mereka menyusu saat bangun dan tidur saat kenyang. Pola tidur dan bangun ini berulang sepanjang siang dan malam meski bayi baru lahir menghabiskan sebagian besar waktunya dengan tidur.

Setelah merawat bayi Anda selama beberapa waktu, Anda mungkin mulai memahami isyarat lelah dari bayi Anda. Biarkan dia tidur saat mengantuk agar dia jangan terlalu lelah untuk tertidur. Bayi Anda mungkin perlu Anda tenangkan agar tidur. Dia mengandalkan pengasuhan responsif Anda untuk membantunya menyesuaikan diri dengan ritme siang dan malam serta mengatur tidur sesuai keadaan itu. Dengan pengasuhan responsif Anda dan seiring dengan pertumbuhan bayi Anda, pola tidurnya akan berubah.

Saat bayi Anda mencapai usia 3 sampai 6 bulan (gambar 1), bayi Anda mungkin tidur malam dan terjaga di siang hari lebih lama. Ini adalah waktu dia mulai mempunyai pola siang dan malam.

Dia masih memerlukan tidur siang tapi frekuensinya berkurang seiring dengan pertumbuhannya. Untuk sementara ini, kemampuannya untuk menenangkan diri untuk tidur* siap dikembangkan jika Anda membiarkannya tertidur di tempat tidur bayinya saat dia mengantuk tapi masih terjaga. Dia dapat menenangkan dirinya kembali untuk tidur bahkan saat dia bangun di tengah malam. Pada umumnya, sekitar 60-70% dari bayi berusia 8 bulan dapat menenangkan diri untuk tidur.

Jam Tidur

Jam tidur akan berubah seiring dengan pertumbuhan bayi Anda:

*Referensi: Pedoman WHO tentang aktivitas fisik, perilaku tidak banyak bergerak dan tidur untuk anak di bawah usia 5 tahun. Jenewa: Organisasi Kesehatan Dunia; 2019. Lisensi: CC BY-NC-SA 3.0 IGO.

Informasi di atas hanya untuk referensi. Setiap bayi itu unik dan bisa jadi masing-masing berbeda. Beberapa bayi tidur lebih banyak sementara beberapa bayi kurang tidur. Beberapa bayi tidur malam lebih lama ketika berusia 2 bulan tetapi beberapa bayi yang lainnya membutuhkan lebih banyak waktu untuk berkembang sesuai temponya sendiri. Orangtua sebaiknya tidak membandingkan bayinya dengan bayi lain dan dia baik-baik saja selama dia sehat dan tumbuh.

Bagaimanakah Caranya Membantu Bayi Anda Tidur Nyenyak?

Memberikan Kenyamanan

• Suhu ruangan yang nyaman
• Ventilasi yang baik
• Jumlah pakaian atau selimut yang tepat. Anda dapat memeriksa apakah dia kepanasan atau kedinginan dengan meraba tengkuknya. Hangat tanpa berkeringat berarti baik-baik saja.
• Gunakan selimut katun untuk menghindari alergi
• Bedong yang nyaman

  Bayi Anda akan merasa lebih aman jika dibedong dengan selimut lembut. Hindari membedong dia terlalu erat karena hal ini akan membuat dia kepanasan atau membatasi gerakan kakinya. Pastikan kepala dan wajahnya terlihat untuk memastikan bahwa saluran napasnya tidak terhalang.

Jika anggota tubuh bagian bawah bayi ditarik dan dibungkus terlalu ketat saat dibedong, sendi panggul tidak dapat berkembang dengan normal.

Keterangan lebih detail dapat diperoleh dari ‘Displasia Perkembangan Pinggul (DDH)’

Silakan lihat juga ‘Keamanan Tidur’ bagi keamanan bayi saat tidur.

Menekankan Perbedaan Antara Malam dan Siang

• Perbedaan cahaya ruangan
  • Ruangan harus cukup terang di siang hari. Cahaya redup sebelum tidur untuk memberi tahu bayi bahwa sekarang sudah waktunya tidur.
  • Sebagian bayi mungkin bangun pada malam hari lalu menangis karena ruangan terlalu gelap. Cahaya malam dapat meyakinkan dia bahwa dia berada dalam lingkungan yang sudah akrab baginya.
• Perbedaan kegiatan
  • Apabila bayi Anda terjaga di siang hari, aktiflah bermain dan berbicara dengannya. Apabila Anda menghabiskan waktu berkualitas bersamanya, Anda memberinya cukup perhatian serta membuatnya tetap penuh perhatian dan tertarik. Ini akan mencegah dia dari tidur terlalu banyak di siang hari.
  • Apabila dia lelah seperti tampak dengan menurunnya kelopak mata, menggosokkan wajahnya ke Anda atau menguap, biarkan dia beristirahat.
  • Hindari tidur siang selama lebih dari 4 jam.
  • Pada malam hari, lakukan kegiatan yang tenang agar dia tidak terlalu bersemangat sebelum tidur.

Keamanan Tidur

• Kita peduli dengan apakah bayi kita cukup tidur dan yang paling penting, tidur dengan aman dan menurunkan kemungkinan terjadinya Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS). Penelitian menunjukkan bahwa tidur telentang adalah cara paling aman dan postur tidur yang benar untuk bayi. Posisi ini jauh lebih baik daripada tidur tengkurap atau miring guna mengurangi kemungkinan terjadinya Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS).
• Untuk mengetahui lebih banyak tentang Sindrom Kematian Bayi
  • Baca brosur mengenai ‘Tidur Aman dan Mimpi Indah’ hasil kerja sama Departemen Kesehatan, HKSAR dan Departemen Pediatri, Universitas Cina Hong Kong.
  • Isi ‘Apakah Bayi Anda yang Baru Lahir Aman?’ dan periksa apakah langkah keamanan yang diambil untuk bayi Anda sudah memadai apa belum
  • Tonton video ‘Keamanan Rumah’ untuk mengetahui selengkapnya tentang keamanan di rumah dan lingkungan tidur

Membentuk Rutinitas Waktu Tidur Membantu Bayi Anda Tidur pada Waktu yang Teratur dan Mengembangkan Kemampuan Menenangkan Diri Sendiri

• Mulailah membentuk rutinitas waktu tidur yang baik setelah bayi Anda menunjukkan ritme siang dan malam.
• 20 - 45 menit sebelum waktu tidur, matikan TV dan semua perangkat layar lainnya. Jadwalkan waktu tidur yang rileks dan tenang. Misalnya, mandi, mendongeng, mainan yang lembut, menyanyikan lagu pengantar tidur, mendengarkan musik lembut, dsb. Aktivitas ini haruslah menyenangkan tanpa membuatnya bersemangat. Tidur setelah aktivitas waktu menjelang tidur selesai.
• Aktivitas yang dipilih harus bergantung pada karakteristik dan kebiasaan bayi Anda. Yang paling penting, bayi Anda harus disusui, disendawakan dan memakai popok bersih.
• Letakkan bayi Anda dalam tempat tidur bayi ketika dia mengantuk tapi masih terjaga. Biarkan dia menenangkan diri sendiri untuk tidur*. Tinggalkan dia dalam tempat tidur bayi setelah mengucapkan selamat malam
• Bayi boleh ditenangkan untuk tidur apabila dia secara fisik tidak sehat. Biarkan dia menenangkan diri untuk tidur ketika kondisi fisiknya stabil.
• Anda dapat merujuk ke video kami ‘Mengembangkan rutinitas tidur yang teratur’ (Video dalam dialek bahasa Kanton dengan subjudul bahasa Inggris) untuk informasi lainnya.

*Menenangkan diri sendiri adalah kemampuan bayi untuk tertidur sendiri ketika mengantuk tanpa campur tangan orangtua. Kebiasaan tidur yang paling umum adalah kebiasaan yang menghambat bayi belajar dan mengembangkan kemampuan untuk menenangkan diri sendiri. Kebiasaan buruk ini meliputi menyusu atau mengempeng sebelum tidur, mengayun, membelai atau berjalan untuk membantu bayi tertidur. Setelah pola ini menjadi rutinitas yang mapan, bayi Anda secara total akan bergantung pada perhatian dan pendampingan Anda untuk tertidur. Kebiasaan tidur ini akan memakan waktu dan energi Anda yang sebetulnya tidak perlu.

Bagaimana jika bayi saya tertidur saat menyusu? Anda dapat berhenti menyusui dan menidurkannya tanpa membangunkannya. Anda bisa menyusui sedikit lebih awal di lain waktu sehingga dapat meminimalkan kemungkinan dia tertidur selama menyusu.

Selain memulai lebih awal, tekad dan konsistensi Anda akan membantu bayi Anda mengembangkan rutinitas tidur yang baik. Pengertian, dukungan dan kerja sama dari semua orang dalam keluarga akan membantu Anda mencapai tujuan tersebut. Jika bayi Anda memiliki masalah tidur, silakan lihat brosur Pengantar Tidur II - Anak Saya Tidak Mau Tidur dalam seri ini.

Kami memiliki rangkaian lokakarya dan selebaran tentang "Happy Parenting!" untuk calon orangtua, orangtua bayi dan anak-anak prasekolah. Silakan menghubungi personel perawat kesehatan kami untuk memperoleh informasi.